Era digital, entah disadari atau tidak telah mengubah kiblat dari setiap lini bisnis. Selain faktor teknologi yang telah berkembang dengan sangat cepat dan bertambah “murahnya” teknologi, tren perubahan minat dan perilaku konsumen, khususnya dalam hal berbelanja, membuat banyak perusahaan yang akhirnya mengubah arah kiblat bisnis mereka ke arah digital.
Ekosistem digital memang terlihat sangat menjanjikan. Di Indonesia sendiri, berdasarkan data dari HootSuite dan We Are Social, dikutip dari detik.com, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 202.6 juta per Januari 2021. Bila dibandingkan dengan jumlah pengguna internet pada tahun 2020, ada kenaikan sekitar 15,5% atau lebih dari 27 juta orang dalam 12 bulan terakhir.
Tidak hanya pengguna internet saja yang naik, jumlah perangkat mobile yang terkoneksi internet juga meroket tajam menjadi 345,3 juta dengan pengguna yang aktif di sosial media berbagai platform mencapai 170 juta atau naik 10 juta dari periode sebelumnya.
Pengguna internet di Indonesia sendiri “rela” menghabiskan waktu sampai 8 jam 52 menit untuk mengakses internet. Dengan komposisi bermain sosial media sekitar 3 jam 14 menit, streaming 2 jam 50 menit, dan menghabiskan sekitar 1 jam 38 menit hanya untuk membaca media online maupun offline.
Dengan jumlah pengguna internet yang terus bertambah setiap tahunnya, membuat ekosistem digital menjadi “lahan basah” yang banyak diperebutkan oleh banyak perusahaan untuk mengakuisisi konsumen baru bagi bisnis mereka. Tak ayal banyak perusahaan yang kemudian menyusun berbagai strategi untuk mengembangkan bisnis mereka pada ekosistem digital, dan salah satu strategi tersebut adalah digital branding.
Apa itu Digital Branding
Digital branding merupakan serangkaian proses untuk membangun dan memperkenalkan brand bisnis Anda melalui platform digital yang tersedia, seperti website, aplikasi mobile, sosial media dan platform digital lainnya.
Digital branding sendiri dianggap cara yang tepat untuk memperkenalkan brand Anda ke konsumen secara luas di tengah ketatnya persaingan bisnis di era digital seperti saat ini. Digital branding juga akan membantu Anda dalam membangun koneksi dan hubungan bisnis Anda dengan pelanggan.
Mengapa Digital Branding Penting?
Seperti yang telah dijelaskan diatas, ekosistem digital yang terus bertambah, tren perubahan minat dan perilaku belanja konsumen, serta ketatnya persaingan bisnis di era digital, merupakan beberapa sebab mengapa digital branding menjadi sangat penting bagi kelangsungan bisnis suatu perusahaan di era digital seperti saat ini.
Baca juga : Digital Branding Bagi Perusahaan
Selain itu, digital branding juga memiliki beberapa potensi yang bila perusahaan dapat memanfaatkannya, bukan tidak mungkin laju bisnis perusahaan akan menjadi lebih baik. Diantara potensi dari digital branding adalah sebagai berikut
Menciptakan Interaksi dan Hubungan yang Baik dengan Konsumen
Poin penting dari sebuah digital branding adalah bagaimana berinteraksi dan membangun hubungan yang baik dengan konsumen melalui platform digital yang tersedia. Lalu bagaimana caranya? Anda bisa menyajikan konten – konten dengan pendekatan yang unik, seperti konten yang berisikan storytelling, edukasi, atau konten yang bersifat persuasif. Anda juga bisa menyajikan konten – konten tersebut dalam berbagai format konten seperti artikel, infografis, video, atau bahkan gambar yang bersifat animasi (GIF).
Menyajikan konten – konten yang menarik menjadi hal yang penting sebagai langkah awal untuk membangun dan menciptakan interaksi antara konsumen dengan bisnis Anda, sehingga Anda akan lebih memahami kebutuhan konsumen Anda, sedangkan konsumen Anda akan merasa lebih dekat dengan bisnis yang Anda jalankan.
Membuat Brand Anda Menjadi Mudah Diingat
Dengan semakin banyaknya interaksi yang tercipta antara konsumen dan bisnis Anda, maka brand Anda pun akan menjadi lebih mudah diingat oleh konsumen. Dan untuk memperoleh hasil tersebut, wajib bagi Anda untuk mengetahui channel marketing yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda, dimana konsumen Anda terbiasa berinteraksi atau menghabiskan waktu ketika mereka menjelajah internet, apakah website, sosial media, atau platform digital yang lainnya.
Dengan mem-broadcast konten Anda pada channel marketing yang tepat, Anda akan mendapatkan lebih banyak lagi atensi dan interaksi dari konsumen Anda, sehingga brand bisnis Anda akan menjadi lebih mudah diingat.
Menjangkau Konsumen Lebih Luas Lagi
Digital branding juga akan membawa bisnis Anda menjangkau konsumen lebih luas lagi, seperti yang dijelaskan pada poin sebelumnya. Jika Anda dapat menciptakan interaksi dengan konsumen yang baik, sehingga membuat brand Anda menjadi lebih mudah diingat, tentu bukan suatu hal yang mustahil jika Anda bisa menjangkau konsumen lebih luas lagi untuk mengekspansi pangsa pasar bisnis Anda.
Bisnis yang Lebih Cepat Berkembang
Dan “muara” dari digital branding adalah bisnis Anda yang akan berkembang lebih cepat. Dengan hadirnya platform digital yang semakin beragam, membuat sebaran informasi semakin cepat pula, termasuk didalamnya informasi mengenai bisnis Anda. Sehingga bukan tidak mungkin bisnis Anda akan semakin viral, walaupun untuk membangun viralitas tidak bisa direncanakan secara menyeluruh.
Tentunya untuk membangun sebuah digital branding, setidaknya Anda harus memiliki platform digital seperti website, mobile app atau sosial media, sebagai media penghubung antara bisnis Anda dan konsumen. Sedangkan untuk membangun sebuah platform digital, Anda harus memiliki sebuah divisi IT dalam perusahaan Anda, namun jika tidak atau belum memiliki divisi IT dalam perusahaan Anda, maka bekerjasama dengan perusahaan pengembang atau software house adalah solusi cepat dan praktis untuk membangun platform digital yang Anda butuhkan. SEO PEDIA Salah satu jasa seo terpercaya siap untuk membantu mengembangkan website agar bisa SEO dan tampil di halaman depan google.
